Rabu, 26 Maret 2014

Pemasaran Online 2



KEGIATAN BELAJAR 2
KONSEP PEMASARAN ONLINE

A.           PENGERTIAN PEMASARAN DENGAN INTERNET

Menurut Kotler (2001, p256) pemasaran online adalah pemasaran yang dilakukan melalui sistem komputer online interaktif yang menghubungkan konsumen dan penjual secara elektronik. Jasa online komersial adalah jasa yang menawarkan jasa informasi dan pemasaran online kepada pelanggan yang membayar iuran bulanan. 

Pemasaran internet atau pemasaran berbasis internet bisa diartikan sebagai penggunaan internet dan teknologi digital yang berhubungan untuk mencapai tujuan pemasaran dan mendukung konsep pemasaran modern. Teknologi ini termasuk media internet dan media digital lain seperti cable dan satelit bersamaan dengan hardware dan software yang memungkinkan pengoperasian dan penggunaannya. (Chaffey, 2000).
Sifat dari lingkungan pemasaran yang dimungkinkan oleh internet memungkinkan scope dan kebiasaan kegiatan pemasaran menjadi lebih fleksibel. Sebagai contoh dengan adanya internet sebagai alat komunikasi, batasan fisik menjadi kurang penting dalam pelaksanaan transaksi daripada bentuk tradisional pertukaran marketing. 

Pemasaran online adalah salah satu cara yang gunakan oleh lembaga bisnis perseorangan, UKM, atupun Perusahaan dalam rangka memasarkan produk yang dihasilkan, untuk kemudian bisa dikenal oleh masyarakat luas pengguna internet.
Tidak hanya dikenalkan melalui media internet, tetapi lebih kepada penjualan yang nyata. Sehingga dibutuhkan sebuah media website yang bisa tertarget dan tersegmen. Sebuah website yang memberikan informasi tentang apa apa saja yang berkaitan dengan produk yang sedang di pasarkan. Pada zaman yang serba online, maka paradigma pemasaran melalui media online harus benar benar di ketahui oleh para pelaku usaha, diterapkan cara tersebut untuk menaikkan omzet penjualan. Sebagai pelaku usaha pemilik produk, untuk melakukan hal tersebut memang memerlukan pikiran dan waktu khusus. Sehingga pelaku usaha, dapat melakukan cara dengan menambah tim atau karyawan yang menangani bidang pemasaran produk melalui media online.
Pada saat ini pemasaran online melalui media website tidak hanya dimiliki oleh pemilik usaha, tetapi juga banyak dijalankan bagi mereka yang ingin mendapatkan pundi pundi rupiah dengan cara ikut menjualkan produk orang lain. Tentu saja dengan cara ini pelaku pemasaran online sebelumnya sudah melakukan negoisasi dengan pemilik produk. Mereka pada umumnya bernegoisasi perihal harga, dan sistem pembayaran. Sebagai pemilik produk, tentu saja dengan munculnya tenaga tenaga freelance yang ikut memasarkan produk yang dihasilkan, mereka pun senang.  Sama sama untungnya. Keuntungan pemilik produk, tidak perlu membayar tenaga pemasaran, dan tentu saja, penjualan produk bertambah. Demikian juga dengan tenaga sebagai pemasar online.
Salah satu pemasaran melalui media online yang paling menonjol ketimbang dengan cara lain seperti melalui market place, jejaring sosial, viral dan lain lainnya adalah dengan melalui sebuah blog, website ataupun toko online. Tetapi bukan berarti cara cara selain dengan sebuah website ataupun toko online adalah tidak tepat.
Alat alat media online yang di gunakan perihal pemasaran melalui media blog, website ataupun toko online.




B.            PEMASARAN LANGSUNG DAN ONLINE

1.             PEMASARAN LANGSUNG
Adalah merupakan komunikasi langsung dengan pelanggan individu yang dibidik secara seksama baik untuk memperoleh tanggapan segera maupun membina hubungan pelanggan yang berlangsung lama.

Karakteristik pemasaran langsung yaitu:
a.  Merupakan komunikasi langsung dengan pelanggan individu yang dibidik secara    seksama  baik untuk memperoleh tanggapan segera maupun membina hubungan pelanggan yang berlangsung lama.
b.    Model bisnis yang langsung ke pelanggan ( direct-to-customers bussines model ).
c.     Harga wajar untuk kenerja tinggi.
d.    Kustomisasi (Sebuah program yang digunakan untuk menghasilkan data penyebaran berdasarkan informasi yang terkandung dalam dokumen)
e.     Layanan dan dukungan.
f.     Nilai yang unggul bagi pemegang saham.

Manfaat-manfaat Pemasaran Langsung:
Manfaat bagi pembeli :
a.       Nyaman.
b.      Akses dan pilihan produk yang lebih besar.
c.       Interaktif dan segera.
d.      Memberi akses ke banyak informasi.

Manfaat bagi penjual :
a.       Merupakan alat yang ampuh untuk pembentukan hubungan dengan konsumen.
b.      Dapat ditentukan waktunya agar menjangkau calon pelanggan pada saat yang paling tepat.
c.       Menekan biaya dan meningkatkan kecepatan dan efisiensi.
d.      Fleksible.
e.       Medium Global.

Basis Data Pelanggan ( Customer database )
Merupakan kumpulan yang terorganisasi atas data yang menyeluruh tentang pelanggan / calon pelanggan individu, yang meliputi data geografis, demografis, psikografis dan perilaku.
Pemasaran berdasarkan Basis Data ( database marketing ) adalah proses membangun, memelihara dan menggunakan basis data pelanggan dan basis data lain (produk, pemasok ) dengan tujuan melakukan kontak dan transaksi dengan pelanggan.

Perusahaan-perusahaan mengunakan Basis data dalam 4 cara :
a.       Mengidentifikasikan calon pelanggan.
b.      Memutuskan pelanggan mana yang akan menerima tawaran khusus.
c.       Memperdalam kesetiaan pelanggan.
d.      Mengaktifkan kembali pembelian pelanggan.

Bentuk-bentuk Pemasaran Langsung
1.      Pemasaran tatap muka.
2.      Pemasaran jarak jauh.
3.      Pemasaran melalui surat langsung ( faks, e-mail, voice-mail )
4.      Pemasaran melalui katalog ( merupakan Pemasaran Langsung) melalui katalog cetak, video, elektronik yang dikirim kepada pelangan pilihan; disediakan dipresentasikan secara online.
5.      Pemasaran melalui Televisi yang menghasilkan tanggapan langsung ( direct response television marketing ).
6.        Pemasangan iklan tanggapan langsung ( direct response advertising )
7.      Saluran belanja dari rumah ( home shopping channel ).
2.             PEMASARAN ONLINE
Pemasaran Online dilakukan melalui system komputer online interaktif, yang meng hubungkan pembeli dan penjual secara elektronik.
Ada (dua ) jenis saluran pemasaran online :
a. Layanan Online Komersial, Internet layanan yang menawarkan informasi dan layanan pemasaran online kepada pelanggan yang membayar biaya bulanan, seperti America online, Compuserve dan Prodigy.
b. Internet, Web global jaringan komputer yang luas dan berkembang pesat yang tidak  mempunyai manajemen dan kepemilikan sentral.

Pertumbuhan Pemasaran online
Perdagangan elektronik ( E-Commerce ) adalah istilah umum untuk proses pembelian dan penjualan yang didukung oleh sarana elektronik.

3.             KONSUMEN ONLINE
Konsumen online adalah penguna internet. Cara melakukan pemasaran online dengan :
a.   Menciptakan kehadiran online elektronik. Cara ini bisa dilakukan dengan dua cara yaitu
1)   Membeli ruang dilayanan online komersial.
2)   Membentuk situs internet sendiri misalnya dengan Situs Internet Perusahaan (  corporate Web Site ), Situs Internet Pemasaran ( marketing Web Site)
a.           Menempatkan Iklan Online, merupakan iklan yang muncul ketika para pelanggan  menjelajahi  layanan online / situs internet yang mempunyai papan iklan, jendela timbul tengelam, ticker, roadblock.
c.        Berpartisipasi dalam forum, kelompok berita dan masyarakat internet.
d.       Mengunakan E-mail dan Webcasting, Yang dimaksud dengan webcasting adalah pen-  download-an secara otomatis informasi-informasi yang diminati yang sudah dikostumisasi ke PC si penerima yang membuat saluran yang menarik mampu mengirimkan pemasangan iklan internet / informasi lain.

Peluang dan Tantangan Pemasaran Online
Peluang Pemasaran online adalah menjadi model bisnis yang penuh dan lengkap dengan beberapa perusahaan.
Tantangan pemasaran online :
1. Keterpaparan dan pembelian konsumen yang terbatas.
2. Demografis dan psikografis pengusaha menjadi menyimpang.
3. Kekacauan dan kesemrawutan.
4. Keamanan.
5. Kepedulian etis.

Pemasaran Langsung Terpadu ( integrated direct marketing ).
Merupakan kampanye pemasaran langsung yang mengunakan sarana dan tahap ganda untuk memperbaiki tingkat tanggapan dan laba.
Kebijakan Publik dan Isu Etis dalam Pemasaran Langsung: Gangguan, ketidakjujuran, penipuan dan kecurangan, Penyerangan Privasi


B.            ASPEK/FUNGSI  PEMASARAN  ONLINE
Pemasaran atau marketing memiliki arti yang  jelas bagi sebuah organisasi berorientasi keuntungan. Tujuan utamanya adalah untuk menciptakan kebutuhan (demand) didalam pasar (market) agar terciptalah proses pertukaran barang dan jasa antara perusahaan dan pelanggan (transaksi). Ditinjau dari konsep pemasaran online, kita dapat meninjau beberapa hal yaitu:

Aspek atau Fungsi Marketing:
1. Buying à meyakinkan bahwa cukup tersedia jumlah produk  yang  ditawarkan agar   ketika ingin dibeli mereka pasti mendapatkannya
2. Selling à menggunakan berbagai media  semacam iklan , radio,  televisi , maupun mulut  ke mulut (personal selling)  untuk mempromosikan produk
3. Transporting  à memindahkan  produk ke tempat - tempat yang  mudah diakses oleh   pelanggan
4.  Storing  à menyimpan produk yang  ada dengan baik sehingga tidak terjadi kerusakan
5. Standardization and Grading à menjaga agar  keseluruhan produk selalu sesuai dengan kualitas yang  dijanjikan ( ukuran ,  berat ,  warna ,  dll )
6.  Financing à memberikan kemudahan pembayaran
7. Risk Taking à meyakinkan kepada calon pembeli akan kecilnya resiko yang  dapat menghambat kegiatan jual beli.
8. Information Gathering à mengumpulkan informasi pelanggan  maupun  pesaing agar  perusahaan dapat selalu memperbaiki strategi  marketing.

Perbedaan dalam pemasaran online
  1. Buying :
Pelanggan dapat berasal dari berbagai lapisan masyarakat dan dari berbagai lokasi di dunia yang melakukan pemesann atau pembelian produk melalui website perusahaan. Pembeli dapat berupa individu maupun perantara yang terkadang membutuhkan barang  yang tidak seragam (custom product).
  1. Selling:
Sarana promosi di internet  adalah melalui website  dengan keterbatasan desain dan karakteristiknya. Tidak seluruh pelanggan yang  potensial telah mengenal internet  sehingga harus ditemukan cara promosi lain
  1. Transporting:
Semua orang yang  terkoneksi ke internet  merupakan calon pembeli yang  potensial, termasuk mereka yang  berada di daerah terpencil .
Perpindahan produk lintas negara kerap berkaitan dengan penambahan pajak import  maupun pajak-pajak lainnya yang  harus ditanggung oleh pembeli.
  1. Storing:
Perusahaan harus memiliki jaringan penyimpanan barang yang  luas jangkauannya di seluruh dunia. Untuk produk-produk yang  dapat didigitalisasikan, topologi jaringan &  lokasi server  akan sangat berpengaruh agar  proses pembelian ( terutama aktivitas download)  dapat dilakukan dengan mudah dan cepat .
  1. Standardization and Grading:
Melalui website  pelanggan terkadang dapat memilih sendiri karakteristik produk yang  diinginkan. Kualitas dinilai dari keseluruhan proses pembelian yang  dimulai dari pemesanan hingga distribusi produk.
  1. Financing:
Pembeli harus dapat melakukan pembayaran melalui metode yang  mudah seperti menggunakan  transfer  tunai maupun cek pribadi. Tidak menutup kemungkinan pula  jika pembeli menginginkan mekanisme pembayaran  melalui kredit ,  atau menggunakan payment  gateway  lainnya
  1. Risk Taking:
Pembeli hanya berhadapan dengan website  sebagai medium  yang  merepresentasikan penjual,  sehingga dimata mereka resiko terjadinya penipuan dinilai cukup tinggi. Memberikan nomor kartu kredit melalui internet  juga hal yang  riskan,  pengamanan pembayaran harus menjadi perhatian.
  1. Information Gathering:
Karena tidak bertatap muka,  maka sangat sulit bagi perusahaan untuk dapat mengerti perilaku pelanggan. Interaksi melalui internet  biasanya lebih tidak formal  dibandingkan dengan cara konvensional sehingga terkadang sangat mudah bagi pelanggan untuk memberikan informasi palsu atau salah.

Market Intelligence:
Adalah suatu set prosedur dan sumber-sumber yang digunakan oleh para manajer perusahaan untuk mendapatkan informasi mengenai perkembangan yang terjadi dalam lingkungan di mana mereka bekerja (Mochtar dan Arditi, 2001). Sistem yang digunakan oleh manajer untuk mendapatkan informasi setiap harinya tentang perkembangan berkelanjutan dari pasar. Informasi tsb dapat berupa informasi pasar, seperti perubahan cara membeli kliennya, perubahan kebutuhan jasa / produknya, dan lain-lain.
Tujuan market intelligence adalah untuk membantu membuat keputusan dalam area pemasaran , misal memutuskan besarnya harga atau diskon.
Konsep Market Intelligence dapat berjalan secara direct ataupun dengan bantuan intermediaries ( pihak ketiga ) dengan dukungan ketersediaan produk dan informasi. Internet  memungkinkan adanya hubungan antara perusahaan dengan pelanggannya karena konsep lingkungan pasar terbuka.
Alat bantu Market Intelligence:  dalam suatu website, email, cookies,  komunitas ,  mailing list,  dan newsgroup marketer  dapat mempelajari keseluruhan data  dan  informasi yang  mengalir antara perusahaan dengan pelanggannya sehingga dapat dibangun sebuah strategi marketing  yang  jitu

C.           PRINSIP PEMASARAN ONLINE
Sebagaimana bisnis offline, bisnis online perlu juga memperhatikan cara-cara  memasarkanya melalui internet. Baik sebagai pemilik bisnis ataupun pemilik bisnis turunan ( affiliate program, referral program, maupun program-program MLM).
Jika kita menjalankan bisnis turunan (mlm misalnya), maka yang kita perhatikan adalah link turunan yang kita punya (sebagai contoh dalam hal ini adalah : http://bniprimadana.com/?sp=heru08 ), yang mana akan membawa orang-orang ke website turunan (website duplikasi) kita, nah sekarang tinggal bagaimana caranya membawa para pengunjung /orang lain agar menengok situs turunan/duplikasi kita itu, syukur kalau mau bergabung melaluinya dan lebih bagus lagi adalah mau aktif.
Secara garis besar ada 2 cara utama dalam memasarkan link turunan/duplikasi, yaitu :
langsung
tak langsung
1.      Secara langsung adalah : memberikan link turunan/duplikasi tesebut ke orang lain, agar di klik/dikunjungi dan dibaca. Atau juga dengan menuliskannya secara langsung ke browser (semacam internet explorer, mozilla, firefox, safari, netscape, dll) atau ke mesin pencari (semacam google, yahoo, atau MSN, dll), masalahnya adalah link (URL) tsb mempunyai karakter yang terlalu panjang. Cara pertama ini bisa dilakukan melalui email atau forum2, yaitu sebagai signature, serta lewat link exchange.
2.     Sedangkan cara kedua atau cara tidak langsung,
a. Dengan melalui cloaking atau redirect, yaitu menggunakan alamat website ditumpuk dg alamat website sebenarnya (link duplikasi). Bisa dilihat contohnya di http://cjb.net/
b. Dengan menggunakan blog atau situs lain dalam memasarkannya. Bisa berupa tulisan atau banner gambar (gif atau jpeg), yg manapun dari keduanya adalah baik.




Menurut Amor (2002, p176) untuk strategi pemasaran dengan internet harus mengikuti aturan-aturan sebagai berikut: 
  • Brands (Merek): Web adalah merek terpenting perusahaan 
  • Change (Perubahan): Waspada bahwa aturan dalam web selalu berubah. 
  • Conciseness (Keringkasan) : Pertahankan halaman yang singkat dan sebarkan informasi 
  • Content (Isi): Isi adalah raja, jangan buat bosan pelanggan. Content is king; don't bore your customers. 
  • Dynamic sites (Situs Dinamis): Ciptakan situs yang dinamis yang menggunakan teknologi baru untuk mengadaptasi informasi berbasis profil pengguna 
  • Finances (keuangan): Coba pasar baru dengan skema pengiklanan dengan harga murah 
  • Free give aways (Barang gratis): Ciptakan penawaran barang gratis untuk pelanggan setia 
  • Global village (Desa global): Berpikir secara global tetapi mengikuti keinginan lokal 
  • Live events (Pertunjukan langsung): Pertunjukan langsung menambah wawasan pelanggan 
  • Niche markets (Pasar khusus/relung) : Internet mencakup pasar khusus dan pasar umum 
  • Promotion (Promosi): Promosikan situs dimana saja 
  • Syndication (Sindikasi): Buatlah merek tambahan untuk servis dan produk 
  • Technologi (Teknologi): Gunakan teknologi internet untuk memaksimalkan sasaran pemasaran 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar